Sebagian besar pemegang smartphone pasti ada kalanya mengalami HP mati secara tiba-tiba, termasuk HP Samsung. Masalah tersebut pasti ada pemicunya. Lalu, apa penyebab HP Samsung mati sendiri? Simak informasi lengkapnya di bawah ini!
Rasa kesal pastinya tentu ada, terlebih jika HP mati tiba-tiba ketika sedang digunakan untuk membuat pekerjaan. Hal tersebut membuat pekerjaan yang hampir selesai menjadi hilang dan mengharuskannya membuat ulang dari awal. Berikut ini penyebabnya:
1. Memori Internal yang Habis
Kapasitas memori internal dapat mempengaruhi sebuah kinerja dari smartphone. Jika memori internal habis, maka biasanya HP juga akan lemot saat dioperasikan. Hal ini menjadi penyebab HP Samsung tiba-tiba mati dengan sendirinya.
Untuk menghindari kasus seperti itu, lebih baik sisakanlah memori internal minimum 1 GB. Itu dilakukan agar performa dari smartphone tetap optimal dan tidak mati-mati sendiri. Bersihkan file sampah yang menumpuk agar memori internal juga lega.
2. Terlalu Panas
Suhu normal untuk smartphone pada saat full load atau ketika sedang digunakan untuk memainkan game adalah 40 derajat. Jika melebihi itu, maka dapat menyebabkan HP merek Samsung milik pengguna tiba-tiba mati.
Pernah terjadi kasus HP yang terbakar karena terjadi korsleting yang disebabkan adanya suhu berlebih. Kasus ini pernah terjadi juga pada HP Samsung Galaxy Note 7 yang mengakibatkan perusahaan Samsung menarik produksi HP tipe itu.
3. Munculnya Virus di HP Samsung
Selain komputer, smartphone juga bisa terserang virus, termasuk HP merek Samsung. Jenis virusnya juga ada berbagai macam. Paling bahaya adalah virus yang mengakibatkan kerusakan pada sistem operasi Android sampai mampu membuat HP Samsung mati sendiri.
Biasanya, virus dapat masuk ke smartphone melewati file atau aplikasi yang diunduh pengguna. Untuk mengatasi atau menghindari hal itu, disarankan untuk melakukan penginstalan aplikasi Anti Virus dan unduhlah file melalui sumber yang kredibel.
4. Banyak Sekali Cache
Penyebab HP Samsung mati sendiri yang berikutnya dikarenakan HP Samsung pengguna kebanyakan menyimpan cache. Hal tersebut secara otomatis menjadi beban dari kinerja smartphone sampai mengakibatkan HP restart dengan tiba-tiba.
Agar masalah ini tak terjadi, lebih baik bersihkan secara rutin cache yang tersimpan di HP. Dapat dilakukan dengan manual atau dengan menggunakan bantuan aplikasi seperti CCleaner atau aplikasi pembersih sejenisnya.
5. Kesalahan Root
Root merupakan proses mengizinkan pengguna smartphone atau perangkat lainnya yang berjalan dengan operating system Android untuk mendapatkan kontrol yang lebih tinggi. Tindakan root ini sebenarnya dapat mengakibatkan penghangusan garansi Samsung.
Hal tersebut terjadi karena sama saja dengan mengubah sistem software dengan paksa. Jika salah dalam rooting, tentu hal ini sangat berbahaya. HP Samsung dapat mati total atau dapat mati dengan sendirinya. Maka dari itu, berhati-hatilah.
6. Masalah Pada Perangkat Lunak
Samsung selalu menyediakan pembaruan perangkat lunak di setiap smartphone yang dipasarkan. Namun tak sedikit juga pembaruan yang diberikan masih belum sempurna atau masih bug. Bug itu dapat mengganggu kinerja smartphone, khususnya saat mengoperasikan aplikasi.
Sebagai tanda yaitu tulisan Force Close yang mengakibatkan sistem berhenti bekerja. Hal ini yang dapat membuat HP Samsung pengguna bisa mati sendiri.
7. Baterai Rusak
Penyebab HP Samsung mati sendiri juga dapat dikarenakan oleh pengaruh baterai smartphone yang sudah rusak. Baterai HP yang rusak bisa menjadi penyebab karena pada kasus ini, arus baterai tidak cukup sehingga memicu HP untuk mati.
Oleh karena itu, hindari perbuatan yang menyebabkan baterai HP menjadi rusak. Contohnya seperti tidak menjalankan HP ketika sedang diisi daya, mengurangi tingkat kecerahan pada layar, dan lainnya.
Itulah beberapa informasi tentang penyebab HP Samsung mati sendiri. Agar HP Samsung pengguna tidak mati dengan sendirinya, maka harus berhati-hati dengan penyebab-penyebab di atas.
